Tuesday, 2 March 2021

Danau Kaolin, Bangka Belitung


Danau Kaolin adalah sebuah danau yang memiliki warna daratan yang putih bersih dan air yang berwarna biru menyala. Danau ini bukan berasal dari kawah gunung seperti Danau Kawah Putih Ciwidey atau Kawah Putih Tinggi Raja, danau terbentuk dari bekas tempat pertambangan Kaolin yang telah ditinggalkan dan alam menyempurnakan dengan keindahannya. Sedikit pengetahuan tentang Kaolin. Kaolin adalah suatu mineral sebagai bahan industri seperti kosmetik, kertas, makanan, pasta gigi dan Kaolin digemari karena sifatnya yang halus, putih, kuat, halus serta daya hantarlistrik dan daya hantar panas yang rendah.



Pemandangan yang begitu mempesona sepanjang mata melihat. Timbunan-timbunan galian seperti bukit disekitar area danau yang sekilas seperti Gunung Bromo mini tetapi berwarna putih. Daratan bawah danau yang tertutup oleh air seperti lekukan seekor binatang yang sedang melintas, apabila air sedang surut daratan tersebut akan kelihatan seperti gula putih yang bersih. Ditengah danau nampak sebuah daratan yang seakan menghubungan antar ujung danau.

Di danau ini tidak ada bau belerang karena danau ini tidak terbentuk dari sebuah kawah menjadikan Anda betah untuk berlama-lama di danau ini. Untuk airnya pun tergolong aman, karena air disini tidaklah panas. Terbukti masih banyak aktifitas warga dan anak-anak yang sedang menggunakan air danau atau mandi di danau. Kondisi ini menjadikan wisatawan yang berkunjung tidak hanya bisa menikmati pemandangan saja, tetapi juga bisa bermain ataupun berenang menikmati segarnya air Danau Kaolin. Sebagian besar warga mengatakan dengan air di Danau kaolin ini kulit jadi lebih halus dan lembut.

Bagi Anda yang hobi akan photography disini adalah tempat yang paling cocok untuk mencari obyek-obyek shoot. Perpaduan warna biru airnya dan dinding-dinding batu yang berwarna putih seperti salju menjadi perpaduan warna yang sangat menakjubkan. Di Danau Kaolin sering dipergunakan sebagai tempat prewed bagi pasangan muda yang akan menjalani pernikahanya. Untuk berkunjung ke danau ini akan lebih nyaman apabila waktu pagi hari ataupun sore hari, karena siang hari akan panas dan jarangnya pepohonan lebat.

Di daerah bekas tambang kaolin ini terbentuk sebuah danau yang berasal dari air yang terkumpul dalam sebuah ceruk yang berada di sana. Danau besar bernama Danau Kaolin itu bagaikan sebuah oase di tengah gersangnya area sekitar bekas tambang yang rusak akibat eksploitasi yang dilakukan sebelumnya.




Pesona keindahan di sekitar danaiu kaolin ini memang sangat menakjubkan, di mana air yang tertampung memiliki warna biru tosca dan sangat jernih. Hamparan tanah bekas galian yang tertumpuk di sekitar area bekas tambang ini sekilas menyerupai punggung seekor ular besar. Selain itu Warna putih kaolin juga menjadi keindahan tersendiri yang elok dan menarik untuk dinikmati dan dijadikan latar untuk berfoto.

Danau Kaolin di Belitung terletak di Desa Air Raya Tanjung Pandan, Belitung, Provinsi Bangka Belitung. Dari Bandara di tanjung pandan, anda hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit berkendara untuk sampai dan menikmati Danau Kaolin.

No comments:

Post a Comment

Pendapat Pembelajaran Secara Daring

Menurut saya kegiatan pembelajaran jarak jauh itu memiliki memiliki masing-masing dampak secara positif maupun negatif. Dampak positif posti...